Wednesday, July 22, 2009

Touring Suramadu (Part II)

.....lanjuuuuuttt..."maaf ini bukan kalimat kampanye loh :p"





Suramadu sisi Madura
Dulu jalan menuju jembatan itu merupakan rawa2 dan sekarang terbentang jalan by pass nan mulus(ya iyalah masih baru kinyis2). Dulu sepi, saat ini ramai seperti ada event tahunan saja. Semakin mendekati pintu masuk jembatan, maka para panjual souvenir2 semakin banyak. Ada yang jualan photo2 jembatan, kaos, topi dll...


"sssssttt...jangan2 baut2 yang sempat hilang dulu dijadiin souvenir dan dijual ya??!!""

3000 rupiah duit yang diperlukan buat menapaki jembatan Suramadu dengan motor. Jalur untuk motor sendiri sekitar 2 meteran lebarnya sehingga masih ada ruang bagi yang ingin meyalip. dijalur motor terpasang rambu 40km dan 60km untuk mobil. Sedangkan di tengah jembatan(Puncak jembatan Suramadu) angka yg tertulis 20km. Ini untuk menghindari kecelakaan akibat hantaman angin dari samping.

Ane liat animo masyarakat masih tinggi terhadap jembatan Suramadu.. Mobil2 banyak yang berhenti untuk sekedar photo2 (padahal ini dilarang keras) kasihan... ane liat petugas kepolisian dan DLLAJR sibuk semprit sana semprit sini untuk menghalau mobil yang mencoba parkir di tengah jembatan.

Suramadu sisi Surabaya
Lancar kami sebrangi jembatan Suramadu dan parkir di kaki jembatan sisi Surabaya. Tak seramai di sisi madura, sisi Surabaya terkesan biasa saja namun ada beberapa warung semi permanen untuk sekedar melepas lelah atau ngopi2 dulu. Disini kita berhenti cukup lama untuk saling berbagi canda tawa dan photo2 *narsis mode ON*

Dilanjutkan jalan2 ke Kenjeran buat beli oleh2, ke Singapore at Surabaya dan ke Mal Pakuwon..mall yang sangat ketat tempat parkirnya, masuk dan keluar kudu nunjukin STNK...hohoho.....sungguh terlalu "perasaan pelabuhan Gilimanuk gak seketat itu dah?!!!"

Balik ke hotel jam 9 malem, mandi jam 11 malem waktu surabaya...zzzzZZZZzzzZZ....ZZZ..zzzz

Senin 20 Juli' 09
Sepertinya turing kali ini angka 3 menjadi angka pilihan. Jam 03.11 pagi, berlima (4 pulsar dan 1 ninja) kembali luncuran ke Bali, eeiittss mampir dulu ke Sidoarjo buat sarapan rawon otak...maknyuuusss!!!
Lanjutttt gan!!!..dengan kecepatan rata2 85kpj, Paiton dapat ditempuh sekitar 2,5 jam. Rehat dulu, ngopi, buang hajat dan lanjut ke Ketapang.


Pelabuhan Ketapang Cukup ramai dengan kendaraan yang ingin balik ke Bali, ngantre cukup lama menunggu kapal ferry yang belum sandar2 juga...sekitar setengah jam lebih baru kita bisa masuk kapal.
Gelombang laut lumayan kuat. Kapal sempat tergoyang2..beruntung tiada motor yang terguling kecuali milik Inouf Klotur 3 kepulangan yang berangkat dari Surabaya jam 9 pagi..."ane ikut berduka cita ya mas bro..xixixixi".

Perjalanan lancar, meski sang RC bro Pra sempat ngantuk mendekati Tabanan namun semuanya dapat terkendali dan rombongan 5 motor ini memisahkan diri di daerah Kapal - Tabanan.."ingat bukan kapal ferry atau kapal api..palagi Ferry alias Ryan jagal manusia pecinta sejenis..hoho!!"
Sampai di markas om pra jam 3 sore lewat belasan menit..bener2 angka 3 selalu menyertai kita.."jangan2 kena pengaruh plat nomer pulsar bunglon dan merah api yang semuanya DK 3333 XX????""ye kali yee"
Wokeh..kita akhiri catatan perjalan turing paling anyar ini..tiada kcelakaan alias zero accident, gak ada motor yang problem(hanya motor bro Inouf yg lecet akibat terguling ombak di geladak kapal dan motor Sigit yang suka "nyampah"), gak ada yang sakit dan semuanya pulang dengan selamat, sehat dan ceriaaaa !!....alhamdulillah..amiieenn..

No comments: